November 14, 2015 -
Sarasehan
No comments


Pernah Ngerasain Peraturan Ini?
Pernahkah sobat mengalami hal tersebut?
Aku harap sobat mengalaminya.. :D
Bukan bermaksud negatif, tapi hal tersebut sangatlah
menyenangkan. Kita tidak akan pernah tahu rasanya itu seperti apa. Mungkin bagi
sobat yang telah mengalaminya akan tertawa terbahak-bahak ketika mengingat
kembali memori semasa sobat duduk di bangku sekolah dasar. Sama halnya
denganku.. :D
Pertanyaannya sekarang adalah siapakah yang membuat
peraturan tersebut? kenapa peraturan tersebut dapat berlaku? Kenapa para siswa
juga mengikuti aturan tersebut? kenapa mereka begitu antusias? Kenapa sih?
Tentu saja siswa akan mematuhi peraturan tersebut karena
peraturan tersebut yang membuat adalah gurunya sendiri. Kenapa?
Karena gurunya sedang tidak berada di dalam kelas. Sehingga,
guru meminta agar kelas dapat dikondisikan agar tidak gaduh. Namanya juga
siswa, siswa SD pula, tidak mungkin kalau tidak terjadi kegaduhan di dalam kelas.
Apalagi tidak ada gurunya yang mengawasi, ada gurunya saja bisa ramai, apalagi
tidak ada. Nah, maka dari itu guru memberikan tanggung jawab kepada ketua kelas
untuk mencatat siswa-siswa yang ramai dan menyerahkan catatan tersebut kepada
gurunya tadi. Kemudian, siswa yang namanya tertulis di catatan tersebut akan
dipanggil guru dan diberikan sanksi. Entah sanksinya berupa hukuman atau hanya
berupa nasehat dan peringatan saja. Hal yang pasti adalah peraturan tersebut
memiliki pro dan kontra dari siswa yang berada di dalam kelas.
Bagi siswa yang pro, tentu saja peraturan tersebut membantu
para siswa lain untuk tidak berusaha menutup telinga mereka karena kegaduhan
yang mereka timbulkan, serta tidak ada yang mengganggu mereka ketika sedang
belajar. Namun, mereka yang kontra, peraturan tersebut membuat mereka jengkel. Gerak
sedikit saja langsung dicatat oleh ketua kelas. Menyebalkan bukan??
Yah, begitulah masa-masa kekonyolan saat duduk di bangku
sekolah dasar. Bagi sobat yang pernah mengalaminya, bersyukurlah. Namun, bagi
sobat yang belum pernah mengalaminya jangan berkecil hati ;-)
Masih banyak kekonyolan-kekonyolan yang bisa kita dapat di
tempat dimana kita berada sekarang ini.
Selamat malam.. :)
0 comments:
Post a Comment